Fase D
(Umumnya untuk Usia Mental ± 9 Tahun/Kelas VII, VIII, dan IX SMPLB)
Fase D
(Umumnya untuk Usia Mental ± 9 Tahun/Kelas VII, VIII, dan IX SMPLB)
Pada akhir Fase D, peserta didik mampu memahami Al-Qur’an melalui surah-surah pendek pilihan, memahami kandungan beberapa ayat Al-Qur’an dan hadis, rukun iman, perilaku terpuji, serta memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw. dan khulafaurasyidin.
Al-Qur`an Hadis
Memahami huruf hijaiah bersambung dan berharakat, nilai-nilai kandungan Al-Qur’an dan/atau hadis tentang pentingnya iman, takwa, toleransi, cinta tanah air, semangat keilmuan, dan sabar dalam menghadapi musibah.
Akidah
Memahami enam rukun iman.
Akhlak
Memahami perilaku ikhlas, bersyukur kepada Allah Swt., berprasangka baik, menahan diri dari amarah, berpakaian yang sopan dan rapi, serta kasih sayang kepada sesama dan lingkungan alam.
Fikih
Memahami syahadat, ketentuan salat fardu dan salat Jumat, puasa, zakat, serta haji.
Sejarah Peradaban Islam
Memahami keteladanan kisah Nabi Muhammad saw. dan khulafaurrasyidin.
Pada fase ini, peserta didik mampu: membiasakan berbahasa Indonesia di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu wajib nasional; membiasakan berperilaku hormat kepada bendera merah putih dan mengenal makna bendera merah putih; menunjukkan sikap menghargai keberagaman di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mempraktikkan aturan di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mempraktikkan hak dan kewajiban di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mengenal haknya di sekolah, rumah, dan masyarakat, dan mengenal Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; menunjukkan bekerja sama dalam berbagai bentuk keberagaman di Indonesia; mempraktikkan berperilaku menjaga lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; menunjukkan sikap cinta tanah air di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; membiasakan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mengenal lambang negara Garuda Pancasila, hari lahir Pancasila, teks Pancasila, tokoh perumus Pancasila; dan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.
Pancasila
Mempraktikkan dan membiasakan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mengenal hari lahir Pancasila, teks Pancasila, dan lambang negara Garuda Pancasila; mengenal tokoh perumus Pancasila; dan mengenal proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Mempraktikkan aturan di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mempraktikkan hak dan kewajiban di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; mempraktikkan dan mengenal haknya di sekolah, rumah, dan masyarakat, dan mengenal Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Bhinneka Tunggal Ika
Membedakan dan menunjukkan sikap menghargai, keberagaman di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat.
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Membiasakan berbahasa Indonesia di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu wajib nasional; membiasakan berperilaku hormat kepada bendera merah putih dan mengenal makna bendera merah putih; mempraktikkan sikap dan perilaku menjaga lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat; menunjukkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia; dan mengenal karakteristik dan menunjukkan sikap cinta tanah air di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat.
Pada akhir Fase D, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi sesuai dengan tujuan dan memahami teks arahan/petunjuk, teks cerita pendek, teks laporan hasil pengamatan, teks pantun sederhana dan teks penjelasan sederhana serta teks iklan sederhana. Peserta didik mampu memahami isi bacaan sederhana dan meresponsnya dengan berbagai bentuk, berbicara dengan sopan, santun, intonasi yang jelas, dan mudah dipahami. Peserta didik juga mampu menuliskan kembali isi teks arahan/petunjuk sederhana, teks cerita pendek, teks pantun sederhana, teks laporan hasil pengamatan, teks penjelasan sederhana, dan teks iklan sederhana.
Menyimak
Peserta didik mampu menyimak dengan saksama, memahami dan memaknai instruksi, mengidentifikasi informasi berupa fakta atau proses kejadian dari teks petunjuk/arahan sederhana, teks cerita pendek, teks pantun sederhana, teks laporan hasil pengamatan, dan teks penjelasan sederhana serta teks iklan sederhana yang disajikan dalam bentuk lisan atau isyarat, teks aural (teks yang dibacakan), dan teks audiovisual.
Membaca dan Memirsa
Peserta didik mampu membaca dan memahami kata- kata baru yang diperolehnya. Peserta didik mampu membaca teks sederhana dengan lancar, membaca teks petunjuk/arahan sederhana, teks cerita pendek, teks pantun sederhana, teks laporan hasil pengamatan, dan teks penjelasan sederhana, serta teks iklan sederhana.
Berbicara dan Mempresentasikan
Peserta didik mampu melakukan tanya jawab dengan teman, guru, dan orang dewasa di sekitarnya dengan santun berbahasa. Peserta didik juga mampu menceritakan kembali isi teks petunjuk/arahan sederhana, teks cerita pendek, teks pantun sederhana, teks laporan hasil pengamatan, dan teks penjelasan sederhana, serta teks iklan sederhana dengan lafal dan intonasi yang sesuai.
Menulis
Peserta didik mampu menulis teks untuk menyampaikan pengamatan dan pengalaman dalam bentuk teks petunjuk/arahan sederhana, teks cerita pendek, dan teks pantun sederhana. Peserta didik juga dapat menulis teks laporan hasil pengamatan, teks penjelasan sederhana, dan teks iklan dengan tulisan yang jelas dan rapi.
Pada akhir fase D, peserta didik dapat menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan menghitung hasil penjumlahan dua bilangan dua angka, menunjukkan cara melakukan pengurangan dan menghitung hasil pengurangan dua bilangan dua angka, melakukan operasi hitung perkalian dan pembagian, mengenal bilangan pecahan sederhana, menuliskan bilangan pecahan sederhana, menghitung hasil penjumlahan atau pengurangan dua pecahan dengan penyebut sama, mengenal cara penggunaan alat bantu hitung secara sederhana dalam kehidupan sehari-hari, memahami operasi hitung menggunakan alat bantu hitung secara sederhana dalam kehidupan sehari-hari, menunjukkan pecahan uang dan menuliskan kesetaraan nilai uang. Peserta didik dapat mengenal ukuran satuan berat, melakukan pengukuran satuan berat, mengenal satuan volume dan menakar volume suatu benda menggunakan alat ukur liter. Peserta didik dapat menunjukkan cara menentukan keliling segitiga, persegi, dan persegi panjang menggunakan benda konkret dan menghitung keliling segitiga, persegi, dan persegi panjang. Peserta didik dapat mengidentifikasi dan membandingkan harga barang dalam kehidupan sehari-hari.
Bilangan
Menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan menghitung hasil penjumlahan dua bilangan dua angka maksimal 100, menunjukkan cara melakukan pengurangan dan menghitung hasil pengurangan dua bilangan dua angka maksimal 100, melakukan operasi hitung perkalian sampai 20, melakukan operasi hitung pembagian sampai 20, mengenal bilangan pecahan sederhana menggunakan benda konkret, menuliskan bilangan pecahan sederhana, menghitung hasil penjumlahan dua pecahan dengan penyebut sama, menghitung hasil pengurangan pecahan dengan penyebut sama, mengenal cara penggunaan alat bantu hitung secara sederhana dalam kehidupan sehari-hari, memahami operasi hitung (penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian) menggunakan alat bantu hitung secara sederhana dalam kehidupan sehari-hari, menunjukkan pecahan uang Rp500,00 sampai dengan Rp100.000,00, dan menuliskan kesetaraan nilai uang Rp500,00 sampai dengan Rp100.000,00.
Aljabar
-
Pengukuran
Menunjukkan ukuran satuan berat (gram dan kg) dalam kehidupan sehari-hari, melakukan pengukuran satuan berat (gram dan kg), mengenal satuan volume (liter) dan menakar volume suatu benda menggunakan alat ukur liter.
Geometri
Menunjukkan cara menentukan keliling segitiga, persegi, dan persegi panjang menggunakan benda konkret (benang, tali, batang korek api, lidi, dan berbagai benda yang dapat digunakan sebagai satu satuan panjang) dan menghitung keliling segitiga, persegi, dan persegi panjang menggunakan benda konkret yang dapat digunakan sebagai satu satuan panjang.
Analisis Data dan Peluang
Mengidentifikasi harga barang dalam kehidupan sehari-hari (lebih mahal dan lebih murah) dan membandingkan harga barang (lebih mahal dan lebih murah) dalam kehidupan sehari-hari.
Pada Akhir fase D, peserta didik mampu melakukan klasifikasi makhluk hidup dan benda berdasarkan karakteristik yang diamati, mengidentifikasi sifat dan karakteristik zat, membedakan perubahan fisik dan kimia serta memisahkan campuran sederhana dan dapat memanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, memahami rotasi bumi (perubahan siang dan malam), sumber energi matahari, air, dan angin, serta upaya pelestariannya.
Pemahaman Ilmu Pengetahuan Alam
Peserta didik memahami proses klasifikasi makhluk hidup pada hewan, daur hidup hewan, perkembangbiakan hewan, dan perkembangbiakan tumbuhan.
Peserta didik mampu mendeskripsikan cara merawat dan memelihara hewan serta tumbuhan. Peserta didik mampu memahami Pertumbuhan dan perkembangan manusia, mengidentifikasi ciri fisik laki-laki dan perempuan pada masa pubertas.
Peserta didik mampu memahami proses identifikasi perubahan wujud benda yaitu padat, cair, dan gas; sifat dan karakteristik zat; serta menerapkan pengetahuan kontekstual dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik mampu proses perubahan fisika meliputi menguap, mengembun, mencair, membeku, menyublim, melarut serta perubahan bentuk. Peserta didik memahami perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari seperti pada buah dan sayur.
Peserta didik mampu memahami pemisahan campuran sederhana yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti penjernihan air yang ramah lingkungan.
Peserta didik mengelaborasikan pemahamannya tentang rotasi bumi (perubahan siang dan malam), sumber energi matahari, air, dan angin, serta upaya pelestarian lingkungannya.
Keterampilan proses
Mengamati.
Peserta didik mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan mengoptimalkan panca indra yang masih berfungsi, secara mandiri, dan sesuai dengan fakta empiris.
Mempertanyakan dan Memprediksi
Peserta didik menyusun dan menjawab pertanyaan tentang hal-hal yang ingin diketahui saat melakukan pengamatan. Peserta didik membuat prediksi mengenai objek dan peristiwa di lingkungan sekitar melalui penalaran kritis.
Merencanakan dan menyelidiki
Peserta didik berpartisipasi dalam penyelidikan untuk mengeksplorasi dan menjawab pertanyaan secara mandiri. Peserta didik melakukan pengukuran dengan alat sederhana yang ada disekitarnya untuk mendapatkan data melalui penalaran kritis dan tanggap terhadap lingkungannya.
Memproses dan Menganalisis Data dan Informasi
Peserta didik menggunakan berbagai metode untuk mengorganisasikan informasi, mendiskusikan, dan membandingkan antara hasil pengamatan dan prediksi melalui penalaran kritis dan berkoordinasi dengan temannya.
Mengevaluasi dan Merefleksi
Peserta didik membandingkan hasil pengamatan yang berbeda dengan mengacu pada teori melalui penalaran kritis dari berbagai sudut pandang.
Mengkomunikasikan Hasil
Peserta didik mengkomunikasikan hasil secara terstruktur melalui lisan atau tulisan, menggunakan media digital atau non-digital untuk mendukung penjelasan dan menunjukkan pola berpikir sistematis sesuai kemampuan.
Pada akhir Fase D, peserta didik mampu memahami dan menyajikan pengetahuan faktual dan fenomena sosial yang dijumpai di lingkungan sekitar tentang iklim, kenampakan alam, kegiatan ekonomi, perkembangan teknologi, keanekaragaman hayati, dan sejarah keluarga dengan melakukan keterampilan proses, yaitu mengamati, mempertanyakan merencanakan dan menyelidiki, memproses, dan menganalisis data serta informasi, mengevaluasi dan refleksi serta mengomunikasikan proses dan hasil yang dilalui sesuai dengan tahap perkembangannya.
Pemahaman Ilmu Pengetahuan Sosial
Peserta didik memiliki kemampuan untuk memahami perubahan iklim, pengaruh cuaca dan musim serta dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari, memahami kenampakan alam dan buatan yang ada di lingkungan sekitar,dan mengidentifikasi pengaruh kenampakan alam terhadap perilaku dan kehidupan manusia.
Peserta didik juga memahami sumber daya alam yang ada di lingkungan dan mengaplikasikan manfaatnya terhadap kehidupan sehari-hari.
Peserta didik memahami tujuan dan jenis kegiatan ekonomi, mengidentifikasi kegiatan ekonomi yang ada di lingkungan sekitar masyarakat, mengidentifikasi jenis-jenis dan perkembangan teknologi yang ada di daerah setempat, pemanfaatan perkembangan teknologi untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, mengidentifikasi dampak perkembangan teknologi pemanfaatan tumbuhan dan hewan untuk kesejahteraan manusia.
Peserta didik menjelaskan sejarah asal-usul keluarga, memahami kedudukan, dan peran anggota keluarga.
Keterampilan Proses
Mengamati
Peserta didik mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana di lingkungan sekitarnya dengan menggunakan panca indera, dan mencatat hasil pengamatannya sesuai dengan perkembangan, karakteristik dan kebutuhan peserta didik.
Mempertanyakan
Peserta didik menyusun dan menjawab pertanyaan tentang hal-hal yang ingin diketahui saat melakukan pengamatan peristiwa di lingkungan sekitarnya sesuai dengan perkembangan, karakteristik dan kebutuhan peserta didik.
Merencanakan dan menyelidiki
Dengan panduan, peserta didik merencanakan dan melakukan langkah-langkah operasional untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
Memproses dan Menganalisis Data dan Informasi
Peserta didik mendiskusikan dan membandingkan antara hasil pengamatan sesuai dengan perkembangan, karakteristik dan, kebutuhan peserta didik.
Mengevaluasi dan Merefleksi
Peserta didik menjawab pertanyaan yang sudah diajukan dan memberikan penjelasan sederhana berdasarkan data sesuai dengan perkembangan, karakteristik, dan kebutuhan peserta didik.
Mengomunikasikan Hasil
Peserta didik mengomunikasikan hasil penyelidikan secara verbal dan tertulis dengan berbagai media sederhana yang adaptif dengan percaya diri sesuai dengan perkembangan, karakteristik, dan kebutuhan peserta didik.
Pada akhir Fase D, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan keterampilan gerak serta mentransfernya ke dalam berbagai situasi gerak. Peserta didik memperagakan strategi gerak yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan capaian keterampilan gerak. Peserta didik memperagakan dan menjelaskan konsep gerak yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan capaian keterampilan gerak. Peserta didik mempraktikkan dan memahami strategi gerak yang paling efektif dalam situasi gerak yang berbeda. Peserta didik memodifikasi peralatan, peraturan, dan sistem skoring yang mendukung fair play dan partisipasi inklusif. Peserta didik menerapkan kepemimpinan, kolaborasi, dan proses pengambilan keputusan kelompok ketika berpartisipasi di dalam berbagai aktivitas jasmani, reaksi tubuh terhadap berbagai tingkat intensitas yang berbeda. Peserta didik berpartisipasi dalam aktivitas jasmani yang menyehatkan di luar ruang dan/atau lingkungan alam dan menggambarkan sumber daya yang dibutuhkan untuk meningkatkan partisipasi serta mengusulkan strategi peningkatan aktivitas jasmani dan perilaku pencegahan penyakit.
Terampil Bergerak
Peserta didik menunjukkan kemampuan keterampilan gerak serta mentransfernya ke dalam berbagai situasi gerak. Peserta didik menyusun dan memperagakan strategi gerak yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan capaian keterampilan gerak. Peserta didik memperagakan dan menjelaskan konsep gerak yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan capaian keterampilan gerak yang disesuaikan dengan kemampuan karakteristik peserta didik (kondisional).
Belajar melalui Gerak
Peserta didik mempraktikkan dan memahami strategi gerak yang paling efektif dalam situasi gerak yang berbeda. Peserta didik memodifikasi peralatan, peraturan, dan sistem skoring yang mendukung fair play dan partisipasi inklusif. Peserta didik menerapkan kepemimpinan, kolaborasi, dan proses pengambilan keputusan kelompok ketika berpartisipasi di dalam berbagai aktivitas jasmani.
Bergaya Hidup Aktif
Peserta didik berpartisipasi dalam aktivitas jasmani untuk menggambarkan reaksi tubuh terhadap berbagai tingkat intensitas yang berbeda. Peserta didik berpartisipasi dalam aktivitas jasmani yang menyehatkan di luar ruang dan/atau lingkungan alam dan menggambarkan sumber daya yang dibutuhkan untuk meningkatkan partisipasi. Peserta didik menjelaskan dan mengusulkan strategi peningkatan aktivitas jasmani dan perilaku pencegahan penyakit disesuaikan dengan kemampuan dan karakteristik peserta didik. (kondisional)
Memilih Hidup yang Menyehatkan
Peserta didik mengevaluasi risiko kesehatan akibat gaya hidup dan tindakan pencegahan melalui aktivitas jasmani. Peserta didik merancang pilihan makanan sehat berdasarkan analisis kandungan gizi sesuai kebutuhan aktivitas jasmani. Peserta didik mempraktikkan prosedur untuk menangani cedera yang berisiko terhadap Kesehatan dan keselamatan berdasarkan prinsip pertolongan pertama.
Pada akhir Fase D, peserta didik mulai menguasai konsep ruang, proporsi dan gestur. Pada akhir fase ini, peserta didik juga mengenal bentuk seni rupa dengan tema flora dan fauna sebagai bentuk pada perkembangan masa realisme awal. Pada perkembangan masa realisme awal pemahaman tentang warna sudah mulai disadari sehingga muncul dan tumbuh rasa percaya diri, berani, dan rasa ingin tahu. Selain itu, peserta didik juga dapat menyampaikan pesan lisan atau tertulis tentang karya seni rupa berdasarkan pada pengamatan terhadap karya seni rupa tersebut. Fase D, masuk kedalam masa realisme awal dan masa naturalisme semu dimana peserta didik mampu mengamati setiap objek melalui kesadaran sosialnya yang semakin berkembang. Penguasaan rasa perbandingan (proporsi) serta gerak tubuh.
Mengalami
Peserta didik mampu mengamati, mengenal, merekam, dan menuangkan pengalamannya secara visual sesuai tahap perkembangan seni rupa realisme awal dan tahap naturalisme semu. Peserta didik mulai menggunakan proporsi, gestur dan ruang. Peserta didik terbiasa menggunakan alat, bahan dan prosedur dasar yang tepat dalam menggambar, mewarnai, membentuk, memotong, dan merekat.
Menciptakan
Peserta didik mampu menciptakan karya seni dengan bimbingan guru atau mandiri dengan menggunakan dan menggabungkan pengetahuan elemen seni rupa atau prinsip seni rupa dalam keterampilan yang telah dipelajari sebelumnya dalam konteks ekspresi pribadi atau sesuai topik tertentu (tema).
Merefleksikan
Peserta didik mampu mengenali dan menceritakan fokus dari karya yang diciptakan serta pengalaman dan perasaannya mengenai karya tersebut.
Berpikir danBekerja Artistik
Peserta didik mulai terbiasa secara mandiri menggunakan berbagai prosedur dasar sederhana untuk berkarya dengan aneka pilihan media yang tersedia di sekitar. Peserta didik mengetahui dan mulai mengutamakan faktor keselamatan dalam bekerja.
Berdampak
Peserta didik mampu menciptakan karya sendiri yang sesuai dengan perasaan, minat, atau konteks lingkungannya.
Pada akhir Fase D, peserta didik memahami dan merespons teks bahasa Inggris sederhana secara lisan, tulisan, dan visual. Mereka memahami hubungan bunyi-huruf pada kosakata dalam bahasa Inggris sederhana untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain dalam situasi sosial sehari-hari dan konteks kelas. Peserta didik menggunakan bahasa Inggris sederhana untuk memahami dan memproduksi teks tulisan dan visual dengan bantuan contoh dan media audio-visual.
Menyimak- BerbicaraListening- Speaking
Peserta didik menggunakan bahasa Inggris sederhana untuk berinteraksi dalam lingkup situasi sosial dan situasi kelas. Peserta didik menggunakan kosakata sederhana dalam bahasa Inggris untuk menyampaikan perasaan, kebutuhan, dan meminta pertolongan, membuat pertanyaan sederhana dan/atau meminta izin. Peserta didik mengidentifikasi informasi penting dalam berbagai konteks, yang disampaikan secara lisan, tulisan atau isyarat dengan bantuan media audio-visual dan menggunakan kosakata sederhana.
(By the end of phase D, students use English to interact in social and classroom situations. They use familiar English Vocabulary to expressing feelings, needs, requesting help, asking simple questions, and/or seek permission. They identify key information in most contexts of oral and written texts with support from audio-visual media and with familiar English vocabulary.)
Membaca- MemirsaReading- Viewing
Peserta didik memahami kata-kata yang sering digunakan sehari-hari dan/ atau memahami kata-kata baru dengan bantuan gambar/ilustrasi dan atau media audio-visual. Peserta didik membaca dan memberikan respons terhadap teks pendek, sederhana, dan familiar dalam bentuk tulisan atau digital, termasuk teks visual, multimodal, atau interaktif.
(Students understand familiar and new vocabulary with support from visual cues of pictures/illustrations and/or audio-visual media. Students read and respond to a wide range of short, simple, and familiar texts in the form of print or digital texts, including visual, multimodal, or interactive texts.)
Menulis- MempresentasikanWriting- Presenting
Peserta didik mengomunikasikan ide dan pengalaman mereka melalui paragraf sederhana dan terstruktur, menunjukkan perkembangan dalam penggunaan tanda baca dasar, huruf kapital, kosakata sederhana, dan struktur kalimat sederhana dengan menggunakan berbagai media.
(Students communicate their ideas and experience through simple and structured paragraphs, showing awareness for the use of basic punctuation and capitalization simple vocabulary, and simple sentence structure using various media.)