Pada akhir Fase D, peserta didik dapat menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3), melakukan persiapan alat dan bahan, mengoperasikan mesin jahit dan obras, mendemonstrasikan ragam dan teknik menjahit, fragmen pemasangan jenis kancing dan pelengkap busana, mengenal berbagai jenis tekstil, menerapkan layanan prima, mengatasi masalah dalam menjahit; membuat berbagai produk linen rumah tangga, busana, pelengkap busana; menerapkan penyelesaian akhir, serta membuat pelaporan. Fase D berdasarkan elemen adalah sebagai berikut. 

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 

Peserta didik dapat menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3), yaitu: menerapkan kesehatan dan keselamatan di lingkungan tempat kerja atau tempat belajar; mencegah kecelakaan kerja; menerapkan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K); menggunakan alat pelindung diri (APD); menghindari risiko kecelakaan; dan penyakit akibat kerja; melakukan pembersihan ruang jahit atau kelas untuk belajar menjahit dan menyimpan alat bantu menjahit; menyimpan alat kebersihan diri; serta merawat kebersihan diri dan pakaian seragam 

Persiapan Alat dan Bahan 

Peserta didik dapat menyiapkan alat jahit tangan, mesin jahit manual, alat pemotong bahan, dan alat pelengkap menjahit, melakukan perbaikan tegangan benang jahit, memasang karet pada roda mesin jahit, menyiapkan bahan praktik, menyimpan alat menjahit yang telah digunakan, menyimpan bahan, membuat laporan persiapan alat, serta membuat laporan persiapan bahan. 

Proses Produksi 

Peserta didik dapat melakukan komunikasi dua arah dengan ramah dan sopan; memberikan bantuan kepada pelanggan; melakukan pekerjaan dalam tim secara gotong royong sebagai perwujudan dari profil pelajar Pancasila; mendemonstrasikan ragam tusuk dasar menjahit tangan; mendemonstrasikan berbagai teknik dasar menjahit lurus dan mendatar pada linen rumah tangga busana dan pelengkap busana (aksesoris dan atau milineris); mendemonstrasikan berbagai teknik dasar menjahit lengkung pada linen rumah tangga busana, pelengkap busana (aksesoris dan atau milineris); mendemonstrasikan berbagai teknik dasar menjahit zig-zag pada linen rumah tangga busana dan pelengkap busana (aksesoris dan atau milineris); mengoperasikan mesin obras untuk mengobras kampuh berbagai lenan rumah tangga busana dan pelengkap busana (aksesoris dan atau milineris),membuat fragmen berbagai jenis kampuh, yaitu kampuh terbuka, kampuh tutup, kampuh balik, kampuh pipih, kampuh balik; kampuh perancis, dan kampuh kostum, serta dapat menerapkan berbagai jenis kampuh pada linen rumah tangga busana dan pelengkap busana (aksesoris dan atau milineris). 

Penyelesaian Akhir  

Peserta didik dapat membersihkan sisa benang pada linen rumah tangga busana dan pelengkap busana (aksesoris dan atau milineris), menggunakan gunting benang, memastikan tidak ada benang yang menempel, mengidentifikasi produk yang sudah dibersihkan sisa benangnya setelah selesai dijahit; memeriksa kualitas produk sesuai standar, mengatur suhu setrika sesuai dengan karakter bahan, melaksanakan penyetrikaan akhir produk yang telah lolos pemeriksaan kualitas; memeriksa kualitas produk yang akan lipat, melipat produk sesuai dengan bentuk dan ukuran yang ditentukan, menghitung dan menyusun produk yang sudah dilipat; memasukkan produk yang telah dilipat ke dalam kemasan sesuai dengan prosedur, dan memastikan kualitas hasil pengemasan 

Pelaporan 

Peserta didik dapat mengisi daftar centang (check list) yang terdiri atas laporan persiapan diri, persiapan alat dan bahan, proses produksi, penyelesaian dan penyimpanan, serta jumlah produk yang telah berhasil diselesaikan. 

Pada akhir Fase E, peserta didik dapat menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3), melakukan komunikasi dan kerja sama, melakukan persiapan alat dan bahan, membuat produk dengan menggunakan beragam pola jahitan, mengobras sesuai dengan prosedur; membuat kelim, menerapkan penyelesaian akhir, serta membuat pelaporan 

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 

Peserta didik dapat mengidentifikasi simbol-simbol K3; menerapkan prosedur kesehatan dan keselamatan di tempat kerja; menyiapkan APD (alat pelindung diri) di tempat kerja; menggunakan APD secara mandiri sesuai dengan prosedur; menyiapkan dan merapikan kembali tempat kerja secara mandiri; dan melaporkan keadaan bahaya yang muncul secara kritis. 

Persiapan Alat dan Bahan 

Peserta didik dapat mengidentifikasi peralatan jahit yang diperlukan untuk suatu pekerjaan; menyiapkan mesin jahit; menyiapkan peralatan jahit tambahan yang diperlukan; melaksanakan perawatan alat jahit; menyiapkan tempat bahan; mengidentifikasi bahan yang akan digunakan berdasarkan desain produk secara kreatif; menyiapkan bahan; serta memeriksa kelengkapan dan kualitas bahan secara mandiri. 

Proses Produksi 

Peserta didik dapat melakukan komunikasi dua arah dengan ramah dan sopan; memberikan bantuan kepada pelanggan; melakukan pekerjaan secara gotong royong; melaksanakan tata tertib yang berlaku; memahami struktur organisasi; memahami prosedur kerja; mengomunikasikan kejadian khusus; menyampaikan hasil kerja menjiplak pola dan memotong pola jiplak secara mandiri; memotong bahan; melekatkan interfacing pada bahan utama sesuai dengan karakter bahan; mengobras kain sesuai dengan standar secara mandiri; menjahit lurus, lengkung, dan zig-zag sesuai dengan tanda pola; memeriksa dan memperbaiki hasil jahit yang tidak sesuai standar dengan kreatif; serta mengkomunikasikan hasil jahit dan permasalahan yang muncul dalam proses menjahit secara mandiri. 

Penyelesaian Akhir  

Peserta didik dapat membuat kelim menggunakan tusuk sembunyi sesuai prosedur secara mandiri; melaksanakan kontrol kualitas produk sesuai standar; melaksanakan penyetrikaan/pengepresan produk sesuai karakter bahan; serta melakukan pengemasan produk secara mandiri sesuai dengan bentuk dan ukuran yang ditentukan 

Pelaporan 

Peserta didik dapat mengisi daftar centang (check list): persiapan ruang kerja, pakaian kerja (APD), alat, kelengkapan bahan, kelengkapan komponen pola jiplak, kelengkapan hasil pemotongan bahan, kualitas hasil jahit; mengomunikasikan daftar centang (check list) yang sudah diisi; serta menghitung kebutuhan bahan dan biaya produksi secara mandiri. 

Pada akhir Fase F, peserta didik dapat menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3), melakukan komunikasi dan kerja sama dalam kelompok, melakukan penyiapan alat dan bahan, membuat produk dengan menggunakan beragam pola jahitan, menjahit serip, depun, dan bisban, membuat beragam hiasan, memasang dan membuat lobang kancing dan kelim, menerapkan penyelesaian akhir, serta membuat pelaporan. 

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 

Peserta didik dapat menerapkan simbol-simbol K3, menerapkan prosedur kesehatan dan keselamatan di tempat kerja; menyiapkan alat pelindung diri (APD) di tempat kerja; menggunakan APD sesuai dengan prosedur secara mandiri; menyiapkan dan merapikan kembali tempat kerja secara mandiri; serta melaporkan keadaan bahaya yang muncul secara kritis. 

Persiapan Alat dan Bahan 

Peserta didik dapat mengidentifikasi peralatan jahit yang diperlukan untuk suatu pekerjaan; menyiapkan mesin jahit, mesin penyelesaian akhir, dan/atau mesin penghias; menyiapkan peralatan jahit tambahan yang diperlukan; melaksanakan perawatan alat jahit; menyiapkan tempat bahan; serta menyiapkan bahan sesuai desain produk. 

Proses Produksi 

Peserta didik dapat melakukan komunikasi dua arah dengan ramah dan sopan; memberikan bantuan kepada pelanggan; melakukan pekerjaan secara gotong royong; mengidentifikasi bagian-bagian pola dengan kritis; menjiplak pola pada kertas dan memotong pola jiplak secara mandiri; memotong bahan secara mandiri; melekatkan pelapis (interfacing) pada bahan utama sesuai dengan karakter bahan; mengobras kain sesuai dengan standar secara mandiri; menjahit lurus sesuai tanda pola; menjahit lengkung sesuai dengan tanda pola; menjahit zig-zag sesuai dengan tanda pola; memeriksa hasil jahit; memperbaiki hasil jahit yang tidak sesuai standar dengan kreatif; mengomunikasikan hasil jahit yang tidak sesuai dengan standar dan mengomunikasikan permasalahan yang muncul dalam proses menjahit secara mandiri; menjahit serip secara kreatif sesuai dengan prosedur; memeriksa kualitas hasil jahit serip; menjahit depun secara kreatif sesuai dengan prosedur; memeriksa kualitas hasil jahit depun; menjahit bisban secara kreatif sesuai dengan prosedur; memeriksa kualitas hasil jahit bisban; serta memperbaiki hasil jahit yang tidak sesuai dengan kualitas secara mandiri. 

Penyelesaian Akhir  

Peserta didik dapat memasang hiasan aplikasi sesuai desain secara mandiri; membuat hiasan sulam secara kreatif; memasang hiasan burci dengan mandiri; membuat kelim menggunakan tusuk flanel dengan jarak sesuai dengan ukuran yang ditentukan secara mandiri; membuat lubang kancing sesuai ukuran kancing dengan mandiri; memasang kancing sesuai dengan jenis produk secara mandiri; melakukan kontrol kualitas produk sesuai dengan standar yang ditentukan; melaksanakan penyetrikaan/pengepresan produk sesuai karakter bahan; melakukan pengemasan produk secara mandiri sesuai dengan bentuk dan ukuran yang ditentukan. 

Pelaporan 

Peserta didik dapat mengisi daftar centang (check list) persiapan ruang kerja, pakaian kerja (APD), alat, kelengkapan bahan, kelengkapan komponen pola jiplak, kelengkapan hasil pemotongan bahan, kualitas hasil jahit; mengomunikasikan daftar centang (check list) yang sudah diisi; serta menghitung kebutuhan bahan dan biaya produksi secara mandiri.